
Guru,
tulisanku ini berunsur pekerti
yang terhasil dari taburan budi

Guru,
Pertama kali bertemu
Didalam kamar ilmu
Terasa gugup rentak nafasku
Untuk berhadapan dengan wacana yang aku tidak tahu
Guru,
Gelombang katamu didaktik.
Tidak batil
kau mambawa hakikat islam
Hakikat ‘Iqra’
Ke lembah jiwaku
Menaungi akalku
Guru,
Andai hari ini kita berpisah
Gugusan ilmu itu masih ada
Untuk ku jalurkan pada bangsa merdeka
Menyusur kebebasan intelek
Dalam lautan kasih seorang guru
Selamat hari guru
Untuk kau dan aku
No comments:
Post a Comment
Salam. Terima Kasih atas bicara yang ditinggalkan di atas blog hamba.